Memulai Karir dari Bawah

Drs Oktenvianus Kepsek MTSN Simpang tiga

BEKERJA keras, ikhlas lillahi taala, utamakan kejujuran dan kedisiplinan serta menghargai pendapat orang lain. Inilah prinsip hidup Drs Oktenvianus, saat ini diamanahkan menjadi kepala MTsN Simpangtiga semenjak tahun pelajaran 2007/2008 lalu.Pria kelahiran Indragiri Hulu, 10 Oktober 1967 ini mengaku tugas merupakan amanah yang harus diemban dengan sebaik-baiknya.

Sebelum menjabat sebagai orang nomor satu di lingkungan MTsN Simpangtiga, Pak Okten biasanya ia dipanggil anak didiknya, sudah banyak merasakan pahit manisnya suatu jabatan. Semenjak diangkatnya sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di Dapertemen Agama pada tahun 1995, ia memulai karirnya di MTsN Mandah Indragiri Hilir. Di sana ia diamanahkan menjadi pembina OSIS.

Kemudian di amanahi sebagai Wakil Kepala Bidang Kurikulum.Tahun 2003, ia ditugaskan di MTsN Muara Fajar Pekanbaru juga sebagai Waka Bidang Kurikulum. Karena ketekunan dan kerja kerasnya membuat ayah dari dua anak ini diamanahi sebagai Kepala MTsN Muara Fajar. Dimutasi ke MTsN Simpangtiga pada tahun ajaran baru 2007/2008 tetap memegang jabatan sebagai kepala.

Suami dari Nur Fatimah ini mangatakan, untuk mempersiapkan MTsN Simpangtiga menjadi madrasah model, seluruh pihak sekolah harus menyatukan visi dan misi sebagai landasan untuk mencapai cita-cita bersama.‘’Adapun visi MTsN Simpang tiga adalah terwujudnya siswa yang berprestasi dan berkualitas dalam menuntut ilmu pengetahuan yang dilandasi iman dan takwa,’’ungkapnya kepada Xpresi melalui telepon selulernya, Jumat (14/3) malam.Untuk mewujudkan visi tersebut, MTsN Simpangtiga sudah sepakat untuk menjalankan beberapa misi, antara lain menanamkan makna pendidikan islam secara kaffah, meningkatkan kualitas tenaga pendidik dan administrasi sebagai uswatun hasanah bagi siswa dan menyiapkan sarana dan prasarana yang representatif.‘

’Terwujudnya MTsN yang maju dan terfavorit harus saling mendukung dari berbagai pihak, baik komite sekolah, guru maupun orang tua siswa. Dan tak kalah pentingnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat. Sehingga dengan dukungan dari semua pihak tersebut terciptanya MTsN Simpangtiga sebagai sekolah yang nomor satu dalam segala bidang,’’ harapnya diakhir wawancara.(Dodi Putra dan M Rustam-MAN 1)