Jenis Mobil Paling Irit di Indonesia

Jenis Mobil Paling Irit di Indonesia - Ingin tahu jenis mobil paling irit di indonesia? Membeli sebuah mobil bukanlah seperti kebiasaan kita membeli baju. Membeli mobil harus dengan penuh pertimbangan, agar tidak menyesal kemudian. Beberapa hal yang perlu dilakukan sebelum Anda membeli mobil adalah bahwa Anda harus memastikan; pertama soal merek dan kualitas mobil yang akan Anda beli. Pilihlah mobil dengan merek-merek yang cukup terkenal, hal ini agar nanti jika Anda menjualnya kembali, harganya tidak jatuh di pasaran.

Kedua, sesuaikan karakter diri dan keluarga dengan jenis mobil yang akan Anda beli. Jangan memilih mobil dengan kapasitas yang kecil jika Anda memiliki anggota keluarga yang cukup ramai. Dan yang paling penting adalah soal kenyamanan dan irit bahan bakar. Persoalan BBM sering terjadi di negara kita, tak salah jika Anda mulai sekarang mulai memikirkan untuk memilih mobil paring irit di Indonesia untuk dimiliki.

Penasaran dengan jenis mobil paring irit di Indonesia? Mobil irit bahan bakar akan membantu secara ekonomis, dan yang paling penting adalah mobil tersebut ramah lingkungan. Tingkat pencemaran lingkungan di Indonesia akibat asap kendaraan bermotor salah satunya bisa diatasi dengan cara komitmen Anda untuk memiliki mobil paling irit di Indonesia serta ramah lingkungan.
Nah, berikut ini beberapa jenis mobil paring irit di Indonesia yang bisa Anda mulai lirik dan miliki;

1. Vios
Mobil ini bermesin 1NZ-FE, memiliki perfoma tinggi sekaligus irit bahan bakar, apalagi setelah dipadu dengan transmisi pintar ECTS-i. Tampil dengan dominasi style yang lebih impresif, namun tagline “Fuel Saver & Speed” tetap melekat pada jenis mobil ini. Soal kenyamanan untuk keluarga, Vios dilengkapi dengan fitur keamanan yang terbaik di kelasnya. Lelengkapan seperti lampu depan berteknologi HID dengan Automatic Headlamp Levelling dapat menambah kenyamanan Anda sekeluarga.

2. Mobil Hidrogen
Mobil hidrogen dijangkakan sebagai mobil ideal masa depan. Hanya saja untuk saat ini kendala yang dihadapi adalah soal tingginya harga produksi yang akan mempengaruhi harga jual. Harga mobil hibrid perunit mencapai $1 juta. Masih minimnya stasiun pengisian hidrogen juga menjadi kendala untuk pengembangan mobil ramah lingkungan tersebut.