KALAU ngobrol soal fashion, pasti tidak akan bisa terlepas dari pernak-pernik tambahan seperti aksesoris. Kalau bergaya tanpa aksesoris, bagai sayur tanpa garam. Ya, hambar. Aksesoris mungkin hanya bagian kecil yang kita tambahkan dan menjadi pelengkap di dalam style fashion kita. Namun sentuhan kecil inilah yang membuat style fashion kita menjadi berarti.
Aksesoris adalah pemanis dalam berbusana, seperti halnya bumbu penyedap dalam makanan. Semua orang tentunya sudah mengenal apa itu aksesoris. Ya, pernak-pernik seperti kalung, anting, gelang, cincin, dan lain sebagainya yang dipadu-padankan dengan busana yang kita kenakan.
Namun kali ini kita akan membahas style fashion anak muda saat ini yang sedang menggandrungi kalung sebagai aksesoris favorit di dalam berbusana. Bukan kalung yang berlapiskan emas atau bertahtakan intan dan permata, melainkan kalung yang berbahan dasar kayu dan tekesan lebih simple.
Nanda Pratama, mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip Unri 2008 ini mengaku suka mengoleksi kalung manik-manik panjang ala Tasbih yang berwarna-warni. ‘’Kalung yang aku pakai ini untuk melengkapi style aku sehari-hari biar lebih modis, dan membuat aku bisa jadi tambah pede,’’ akunya pada Xpresi.
Hal ini pun diamini oleh Fajrin Al Khomsa. Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip Unri 2008 ini mengatakan bahwa kalung adalah benda kesayangan dan kalung dengan jenis tertentu bisa mewakili suasana hati pada saat itu. ‘’Tiap hari aku kebanyakan pakai baju yang casual, jadi kalung ini sebagai pelengkap biar kelihatan modis,’’ jelasnya panjang lebar.
Pendapat berbeda dilontarkan oleh Tutut Ismi Wahidar. Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip Unri 07 ini mengungkapkan kalau kalung adalah aksesoris yang wajib dipunyai oleh para wanita. ‘’Aku memang suka mengoleki aksesoris, termasuk kalung. Kalau pakai kalung sih tergantung mood juga, dan tergantung baju apa yang mau di pakai,’’ ungkapnya pada Xpresi.
Lain lagi dengan Febry, mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip Unri 2008 ini menuturkan bahwa kalung itu sangat berguna untuk bisa menambah ‘’pe-de’’ dan bisa terlihat modis dalam berbusana. ‘’Aku suka pakai kalung, tapi kalungnya nggak gonta-ganti. Karena kalau aku sudah comfort dengan satu kalung, aku jadi malas ganti dengan kalung yang lain,’’ tuturnya lugas.
Tidak melulu hanya kalung, aksesoris yang kerap kali dipakai oleh kawula muda. Banyak aksesoris jenis lain yang digandrungi cincin bermata besar misalnya, atau gelang batu, kaca mata kuda ala tahun70-an, atau juga jam warna-warni yang saat ini memang sedang booming.
Bicara tentang fashion memang tidak ada habisnya, begitu juga dengan aksesoris. Namun kita jangan terlalu larut dalam gemerlapnya warna pernak-pernik aksesoris, karena tidak selamanya aksesoris itu wajib kita miliki. Kita harus bisa memilah-milah aksesoris mana yang cocok dan pas dengan karakter kita.
Nah, jangan takut untuk bereksperimen dalam berpenampilan. Mix and match aja pakaian dan aksesoris yang kamu punya, siapa tahu kamu malah jadi trendsetter. Tentunya dengan style yang sesuai dengan karakter budaya kita orang timur.
(Ryan dan Wido CCMD/nto)
Aksesoris adalah pemanis dalam berbusana, seperti halnya bumbu penyedap dalam makanan. Semua orang tentunya sudah mengenal apa itu aksesoris. Ya, pernak-pernik seperti kalung, anting, gelang, cincin, dan lain sebagainya yang dipadu-padankan dengan busana yang kita kenakan.
Namun kali ini kita akan membahas style fashion anak muda saat ini yang sedang menggandrungi kalung sebagai aksesoris favorit di dalam berbusana. Bukan kalung yang berlapiskan emas atau bertahtakan intan dan permata, melainkan kalung yang berbahan dasar kayu dan tekesan lebih simple.
Nanda Pratama, mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip Unri 2008 ini mengaku suka mengoleksi kalung manik-manik panjang ala Tasbih yang berwarna-warni. ‘’Kalung yang aku pakai ini untuk melengkapi style aku sehari-hari biar lebih modis, dan membuat aku bisa jadi tambah pede,’’ akunya pada Xpresi.
Hal ini pun diamini oleh Fajrin Al Khomsa. Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip Unri 2008 ini mengatakan bahwa kalung adalah benda kesayangan dan kalung dengan jenis tertentu bisa mewakili suasana hati pada saat itu. ‘’Tiap hari aku kebanyakan pakai baju yang casual, jadi kalung ini sebagai pelengkap biar kelihatan modis,’’ jelasnya panjang lebar.
Pendapat berbeda dilontarkan oleh Tutut Ismi Wahidar. Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip Unri 07 ini mengungkapkan kalau kalung adalah aksesoris yang wajib dipunyai oleh para wanita. ‘’Aku memang suka mengoleki aksesoris, termasuk kalung. Kalau pakai kalung sih tergantung mood juga, dan tergantung baju apa yang mau di pakai,’’ ungkapnya pada Xpresi.
Lain lagi dengan Febry, mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip Unri 2008 ini menuturkan bahwa kalung itu sangat berguna untuk bisa menambah ‘’pe-de’’ dan bisa terlihat modis dalam berbusana. ‘’Aku suka pakai kalung, tapi kalungnya nggak gonta-ganti. Karena kalau aku sudah comfort dengan satu kalung, aku jadi malas ganti dengan kalung yang lain,’’ tuturnya lugas.
Tidak melulu hanya kalung, aksesoris yang kerap kali dipakai oleh kawula muda. Banyak aksesoris jenis lain yang digandrungi cincin bermata besar misalnya, atau gelang batu, kaca mata kuda ala tahun70-an, atau juga jam warna-warni yang saat ini memang sedang booming.
Bicara tentang fashion memang tidak ada habisnya, begitu juga dengan aksesoris. Namun kita jangan terlalu larut dalam gemerlapnya warna pernak-pernik aksesoris, karena tidak selamanya aksesoris itu wajib kita miliki. Kita harus bisa memilah-milah aksesoris mana yang cocok dan pas dengan karakter kita.
Nah, jangan takut untuk bereksperimen dalam berpenampilan. Mix and match aja pakaian dan aksesoris yang kamu punya, siapa tahu kamu malah jadi trendsetter. Tentunya dengan style yang sesuai dengan karakter budaya kita orang timur.
(Ryan dan Wido CCMD/nto)
Artikel anda di
ReplyDeletehttp://fashion.infogue.com/kalung_jadi_pemanis_agar_lebih_modis
promosikan artikel anda di infoGue.com. Telah tersedia widget shareGue dan pilihan widget lainnya serta nikmati fitur info cinema, game online & kamus untuk para netter Indonesia. Salam!